Kebanyakan orang, khususnya wisatawan domestik
hanya mengetahui Bali memiliki daya tarik wisata seperti Pantai Kuta, Tanah
Lot, Joger dan daya tarik wisata lain yang bersifat mass tourism. Padahal faktanya, Bali tidak melulu tentang Pantai
Kuta, Tanah Lot ataupun Joger, masih ada banyak daya tarik wisata lain yang
dapat dinikmati di pulau dewata ini, contoh seperti Hutan Mangrove Bali yang
sempat saya kunjungi bulan lalu.
What? Mangrove? Ya, seriously Mangrove.
I wasn’t in Kalimantan, I told you Bali tidak
melulu Pantai kuta, salah satu daya tarik wisata lain yang tidak kalah keren
dan eksotis adalah ini, Hutan Mangrove.
Honestly, saya tidak percaya di jika Bali yang
memang tergolong mempunyai Pariwisata yang sangat maju dan mempunyai
beratus-ratus accomodation terdapat kawasan konservatif Hutan Mangrove yang
sudah pasti isinya berbagai jenis tumbuhan dan satwa.
Tapi, ketika saya berkunjung sana saya
benar-benar merasakan Bali dari sisi yang berbeda. Tenangnya suasana mangrove, adanya
suara cuitan burung dari sisi kanan dan kiri hingga suara ranting pepohonan
yang dihembuskan oleh angin benar-benar suskses membuat saya jatuh hati.
fail candid |
pemandangan mangrove dari atas |
keadaan mangrove |
Hutan Mangrove Bali mempunyai ± 60 jenis
Tumbuhan diantaranya jeruju, akar tuba, bakau putih, lindur dan masih banyak
lagi sedangkan fauna terdapat ± 20 jenis hewan seperti elang bondol, burung
udang biru, wallet sapi dan lain-lain.
Introduction board bagi pengunjung. |
For your information, Selain diperuntukkaan
bagi wisatawan lepas seperti saya, Kawasan Konservatif Mangove ini juga biasanya
dijadikan sebagai Wisata Pendidikan
dan penelitian oleh sebab
itu tidak jarang beberapa siswa ataupun mahasiswa melakukan observasi disini. selain
itu mangrove juga bisa dijadikan tempat kegiatan Pengembangan Diri (Outword
Bound), Rekreasi dan olah raga (Bird watching, tracking hiking, fishing ) dan juga sebagai Wisata Kesehatan
(Rehabilitasi, terapi, meditasi) karena mempunyai suasana yg sunyi dan tenang
wisatawan bisa melakukan meditasi dengan lancar tanpa ada gangguan apapun.
Something
unique yang saya temukan di sepanjang jalur tracking terdapat beberapa warga
lokal dan wisatawan yang memancing dan tidak hanya itu, tidak sedikit pasangan
yang melaksanakan foto pre-wedding di kawasan Hutan Mangrove ini lhoo. waah
boleh nih buat yang mau foto pre-wedding di sini aja, pantai kan udah over
mainstream.
pengunjung yang memancing |
pengunjung yg melakukan foto prewedd |
|
Kawasan Hutan Mangove ini mempunyai kawasan
yang sangat luas. Terdapat beberapa fasilitas penunjang bagi para wisatawan
agar tetap dapat menikmati panorama alam mangrove, seperti terdapat 4 tempat
peristirahatan (pendopo) pada areal tracking yang masing – masing terletak pada
titik yang strategis untuk beristirahat dan melihat pemandangan. Selain itu Untuk
melihat pemandangan indah sekitar hutan mangrove dari ketinggian, hutan mangrove
menyediakan 2 Menara (Tower).
menara tower |
pendopo |
tower |
Sarana peribadatan dan sarana penunjang
lainnya :
- Tempat ibadah umat hindu antara lain
Pura Candi Narmada / Pura Tanah Kilap
- Tempat ibadah umat budha antara lain
Klenteng Griya, Konco Dwipayana-Ling Sii Miao Kilap
- Estuary Dam
- Mangrove Information Center (MIC)
Gimana Kawasan
Hutan Mangrove tidak kalah kece kan?
Yuk udah saatnya kita keluar dan melihat lebih
luas masih banyak potensi-potensi wisata yang gak kalah keren dan kece untuk di
jelajahi dan dipromosikan. kalau bukan sekarang, kapan lagi? Kalau bukan travel
blogger, siapa lagi?
NOTES
HTM : RP 10.000/person
How to get there : Kawasan
Hutan Mangrove di jalan By pass Ngurah Rai Kuta Bali, letaknya hutan mangrove
Bali hanya memakan 10 menit dari bandara Ngurah Rai. Dapat ditempuh menggunakan
kendaraan darat, motor, mobil, dan bus.
ya ampun niat banget yang prewedding di hutan mangrove. hihi. gaunnya gimana ya ntar? apa nggak bakalan kotor ya? :D aku pernah denger soal hutan mangrove ini, keren banget viewnya dari atas. jadi pengen ke sana. :D
BalasHapusGak bakal kotor kok mba, kan fotonya di areal tracking hehe :D
HapusKemaren waktu mau ke Nusa Dua ngelewatin hutan mangrove ini deh kayaknya.. Cuma ngeliat dari bus aja siih
BalasHapusYah sayang banget gak mampir, padahal tmptnya indah banget mba :D
HapusJembatan yg di tengah danau (eh apa sih itu bilangnya? :D ) itu asyik banget ya jalan kaki di situ :D Pura dan wiharanya pun ada ya
BalasHapusAreal tracking mba hehe keren buat foto2 ya :D
Hapuswadaw kukira ini di surabaya, ternyata bisa buat sesi prewed
BalasHapusBali punya mas, silahkan dicoba mas hehe
HapusJadi ingat mangrove di Karimunjawa mirip seperti ini hehehhehe
BalasHapusCaww karimunjawa!!
HapusHahahahha, banguanan di mangrove kok mirip semua ya hahahaha
HapusBaru tahu kalau ada hutan mangrove di pulau Dewata.
BalasHapusHijau memang bikin terpukau
Nah hehe bener tuh bikin adem ayem
HapusDi sisi yang deket tol, ada yang jual seafood enak banget lho
BalasHapusaaaaaaa adem banget sukaaaa!
BalasHapuswah gaada foto zombienya nih? #TrainToBusan #gagalfokus
Adis takdos
travel comedy blogger
www.whateverbackpacker.com
Wah, ini masuknya murah meriah ya.
BalasHapusMau bangeeet ke sana.